Umat manusia umumnlya memiliki banyak kebutuhan. Coba saja anda berbicara dengan seorang teman, mengunjungi tempat-tempat bakti social, atau memutar saluran di radio atau TV, maka anda akan temukan banyak hal dalam kebutuhan manusia ini. Sementara banyak orang menganggap bahwa kebutuhan mereka adalah untuk makanan, uang, kasih, persahabatan, dll, tetapi semua mereka mempunya satu kebutuhan pribadi yaitu hubungan dengan Allah. Ketika seseorang mulai berkomitmen dengan hidup mereka kepada Yesus dan menyandarkan imannya kepada Nya, maka hal-hal lain dalam hidup akan segera berpindah ke tempat lain juga.
Ada 5 prinsip kebutuhan yang hanya Tuhan sendiri dapat penuhi , yang terdapat dalam Alkitab, surat Allah kepada anak-anakNya.
1.
Kebutuhan seorang Juruselamat.
Inilah kebutuhan besar pertama yang hanya Allah
dapat penuhi dalam hidup kita manusia.
Roma 3:23 (KJV) berkata pada kita bahwa “Semua orang sudah berdosa dan
kehilangan kemuliaan Allah.” Karena dosa
ini, roh kita terpisah dari Allah selamanya dan jiwa kita selamanya
hilang. Allah, bagaimanapun juga
mempunyai rencana mulia untuk menebus manusia!!
Dia telah mengirimkan AnakNya Yesus untuk mengambil alih hukuman, malu
dan tempat kita. Ketika Yesus, manusia
tanpa dosa, mati karena kita orang-orang berdosa, Dia telah membawa kembali hak
kita agar bisa berdiri bersama Allah.
Kita hanya bisa menerima apa yang sudah diberikan ini, melalui iman,
kasih karunia yang berharga ini melalui percaya di dalam hati dan mengakui melalui
mulut kita bahwa Yesus adalah Tuhan.
2.
Kebutuhan akan seorang
Penolong.
Setelah Yesus mati di kayu salib dan mengambil
semua hukuman kita, Dia telah mengalahkan neraka dan kematian dan sudah bangkit
dari antara orang mati. Dia tinggal di
bumi untuk sementara waktu sebagai satu saksi atas Mujizat Allah ini. Ketika Dia mempersiapkan untuk berangkat,
keluargaNya dan murid-muridNya berada dalam kesedihan karena akan
ditinggalkanNya. Di dalam Yohanes 14 dan
15, Yesus menerangkan bahwa meskipun Dia akan meninggalkan mereka, Allah Bapa
akan mengirimkan seorang Penolong apabila Yesus sudah berangkat. Kemudian lagi di dalam Kisah para Rasul 1,
Dia memerintahkan para murid untuk tidak meninggalkan Yerusalem sampai mereka
dibapiskan dengan Roh Kudus, sang penolong itu.
Alkitab menggambarkan banyak hal tentang Roh Kudus itu bahwa Ia akan
menolong mereka yang tinggal di dalam Nya.
Beberapa teladan yang diberikan, seperti berkomunikasi dengan orang
percaya apa yang Bapa katakana, membawa kedamaian, dan bersaksi kepada roh
tentang hal-hal yang akan datang.
3.
Kebutuhan akan damai.
Dalam Yoh 14:27, Yesus berkata: “ Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai
sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang
diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.” Rasul Paulus menambahkan lagi dalam Roma
8:5,6 ketika dia berkata: “ Sebab mereka
yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang
hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh. Karena keinginan daging adalah maut, tetapi
keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.”
4.
Kebutuhan akan kebijaksanaan
Banyak masalah dan kebutuhan dalam hidup ini dengan
mudah bisa dihindari dengan bijaksana.
Ketika seseorang mempunyai kebijaksanaan besar, mereka tahu bagaimana mengesampingkan
begitu banyak sakit hati. Kebutuhan
keempat ini adalah bahwa Tuhan dapat dengan sendirinya menyediakan bagi orang
Kristen Kebijaksanaan. Yakobus 1:5-6a
berkata: “ Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah
ia memintakannya kepada Allah, -- yang memberikan kepada semua orang dengan
murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit --, maka hal itu akan diberikan
kepadanya.”
Hendaklah ia
memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, “
5.
Kebutuhan akan Berkat.
Kebutuhan yang terakhir ini adalah hanya Allah juga
yang dapat penuhi dan memulihkan berkat dalam kehidupan. Galatia 3:14 berkata: “ Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di
dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman
kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu.”
Untuk memenuhi dan menghargai semua berkat yang termasuk didalamnya,
kita harus kembali pada Kejadian pasal 15 tentang Berkat Allah kepada
Abraham. Ayat pertama mulai dengan Janji
Allah untuk melindungi Abraham dan menghargainya dengan berkelimpahan. Ayat 5 berlanjut dengan janji-janji yang
diberikan kepada keluarganya dan keturunannya.
Ayat 7 menjanjikannya negeri dan kemenangan atas musuh-musuhnya. Kemudian dalam Pasal 17, Tuhan turun lebih
jauh dan masuk kepada perjanjian hubungan dengan Abraham. Perjanjian ini berarti Allah akan selalu bersamanya,
di depan Abraham, dan menyediakan kebutuhan Abraham.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
thank you for your attention.